Dalam dunia transportasi, perpindahan truk bermuatan berat dari satu titik ke titik lainnya sangat bergantung pada banyak faktor. Salah satu faktor tersebut adalah infrastruktur jalan. Meski sering luput dari perhatian, kualitas jalan ternyata memegang peran penting dalam menentukan biaya operasional truk, lho!
Cari tahu mengenai pengaruh infrastruktur jalan terhadap operasional truk lewat penjelasan di bawah ini, ya!
Tips untuk Menghadapi Infrastruktur Jalan yang Tidak Ideal" src="https://mc-group.id/uploads/filemanager/Pengaruh%20Infrastruktur%20Jalan%20terhadap%20Operasional%20Truk.jpg" style="width:80%" />
Perlu diketahui, infrastruktur jalan dalam konteks mobilitas truk mencakup kualitas permukaan jalan, lebar jalur, akses tol, dan keberadaan fasilitas pendukung, seperti jalur khusus truk atau jembatan timbang.
Infrastruktur jalan yang memadai sangat penting dalam mendukung kelancaran operasional truk. Jalan yang baik mempercepat distribusi, menekan biaya operasional, dan manfaat positif lain. Sebaliknya, infrastruktur jalan yang rusak atau tidak sesuai standar dapat menyebabkan berbagai gangguan operasional dan bahkan bisa mengancam keselamatan.
Apa saja dampak infrastruktur jalan terhadap operasional truk? Berikut ini di antaranya:
Melansir wired, sebuah studi di Massachusetts Institute of Technology (MIT) menunjukkan bahwa keberadaan jalan yang kaku (rigid) berpotensi menghemat bahan bakar hingga miliaran dolar setiap tahunnya di Amerika Serikat.
Jalan yang tidak rata atau penuh retakan menyebabkan sistem suspensi, chassis, dan komponen ban truk sering mengalami keausan. Selain itu, kontak terus-menerus dengan getaran dan guncangan juga dapat memperpendek usia komponen tersebut sehingga memperbesar biaya servis dan downtime fleet.
Akses jalan tol yang baik turut memperpendek waktu tempuh hingga 30%-50%, meningkatkan utilisasi armada, dan mempercepat turnaround distribusi barang. Sebaliknya, jalan sempit, padat, atau berlubang menyebabkan keterlambatan pengiriman dan produktivitas menurun.
Jalan yang rusak, berlubang, dan memiliki bahu sempit dapat meningkatkan risiko kecelakaan, termasuk tabrakan, tergelincir, maupun as truk patah. Kurangnya jalur darurat atau zona istirahat juga turut memperburuk kondisi kerja sopir.
Truk dengan muatan berlebih (ODOL) dapat mempercepat kerusakan perkerasan jalan, karena beban gandar yang tidak sesuai spesifikasi.
Bahkan menurut hukum lata‑keempat, kerusakan jalan meningkat secara eksponensial terhadap beban gandar truk berat. Infrastruktur buruk juga menurunkan umur rencana jalan dan meningkatkan biaya perbaikan berkala.
Kondisi infrastruktur di wilayah operasi menjadi faktor utama dalam memilih jenis truk. Perusahaan logistik kini mempertimbangkan daya tahan chassis, suspensi, dan performa mesin sebelum membeli truk besar karena medan operasionalnya.
Tips untuk Menghadapi Infrastruktur Jalan yang Tidak Ideal" src="https://mc-group.id/uploads/filemanager/Tips%20untuk%20Menghadapi%20Infrastruktur%20Jalan%20yang%20Tidak%20Ideal.jpg" style="width:80%" />
Prioritaskan rute tol untuk distribusi jarak jauh guna menghindari kondisi jalan umum yang cenderung buruk.
Upayakan akses ke jalur khusus truk atau jalur climbing guna melewati tanjakan secara aman sekalipun beban truk sangat berat.
Pastikan truk mematuhi batas Muatan Sumbu Terberat (MST) agar tidak mempercepat kerusakan jalan dan kendaraan.
Pastikan untuk memeriksa suspensi, ban, dan chassis secara teratur, terutama jika sering melewati jalan yang rusak.
Infrastruktur jalan yang baik adalah fondasi bagi operasional truk yang efisien, bahkan mampu memperpanjang usia kendaraan, mempercepat pengiriman, dan menjaga keselamatan pengemudi. Sebaliknya, jalan rusak menyebabkan biaya operasional tinggi dan menurunkan produktivitas secara signifikan, bahkan bisa mengancam keselamatan.
Jadi, pastikan truk kesayangan Anda hanya melewati jalan dengan infrastruktur yang baik dengan mengikuti tips-tips yang sudah disebutkan. Jika mau tak mau harus melewati jalan yang kurang baik, pastikan untuk tetap mengedepankan keselamatan.
***
Ingin truk yang senantiasa beroperasi optimal? Jangan ragu untuk bekerja sama dengan Mobilindo Cemerlang Group (MC Group)!
MC Group menyediakan truk heavy duty Shacman yang terbukti keandalan dan kualitasnya, layanan inspeksi berkala, serta suku cadang asli untuk truk kesayangan Anda!
Rasakan pengalaman heavy duty truck terbaik hanya dari MC Group. Klik Hubungi Kami sekarang!